[Sinopsis] Pinocchio Episode 1~ Part 1

Sinopsis Pinocchio Episode 1~ Part 1

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

8 Oktober 2005

Kepala sekolah Chungpo memberikan pengumuman kepada muridnya bahwa salah satu siswanya yang bernama Ahn Chan Soo akan mengikuti "Quiz Chalenge" di stasiun YGN pada jam 1 siang. kali ini merupakan keikut sertaannya yang ke-2 kalinya, dan kepala sekolah yakin bahwa Chan Soo akan membawa kemenangan untuk yang kedua kalinya. beliau meminta semangat kepada pasa siswanya.

wali kelas Chan Soo dan teman sekelasnya akan menonton siaran langsung, tetapi salah satu kursi kosong menarik perhatian wali kelas dan bertanya siapa yang duduk disana, salah satu murid menjawab bahwa itu kursi Chan Soo, tetapi ternyata bukan kursi itu yang ditanyakan wali kelas, melainkan kursi kosong yang di sebelah lainnya. ternyata kursi itu punya Choi Dal Po. guru bergumanm "bocah itu bolos lagi?"

kuis dimulai dan guru menyuruh mereka semua diam, dan Quiz Challenge dimulai!

MC memperkenalkan Ahn Chan Soo dari SMA Chungpo yang merupakan juara bertahan minggu pertama, Chan Soo akan berusaha mengambil kemenangan lagi untuk minggu ini. 

MC bertanya pada Chan Soo, lawan seperti apa yang ia inginkan untuk minggu ini, Chan Soo mengatakan bahwa ia menginginkan musuh yang sangat berat kali ini, dan MC menayangkan siapa lawan yang akan menantangnya, ternayata adalah Choi Dal Po. 

Dal Po muncul dengan gayanya yang kampungan dan melakukan pose-pose aneh. LOL. 

"datang  untuk menghentikan Chan Soo mengambil gelar kemenangan, dia merupakan teman sekolah Chan Soo, dan mendapatkan ranking ke-34 disekolahnya. yaitu Choi Dal Po! 

Kompetisi langsung dari murid rangking 1 dan 34 disekolah!"

Dal Po : "Tunggu saya, OK?" LOL xD

teman sekelasnya yang menonton dibuatnya melongo dengan kehadiran Dal Po di TV. LOL. bahkan In Ha dan wali kelas tak menyangka itu XD. wali kelas berkomentar jadi dia bolos sekolah untuk masuk TV? sedangkan In Ha yang melihat Dal Po berkomentar bahwa Dal Po sangat norak tapi kepercayaan dirinya tinggi juga.  HAHAHA

dan Dal Po memasuki studio kuis, MC memperkenankannya untuk memperkenalkan diri, sebelum Dal Po memperkenalkan diri, ia mengatakan bahwa ia tak begitu pintar, lalu MC bertanya bukankah kau ranking 34 di sekolah? jadi dia pasti pintar pikirnya. tapi Dal Po menjawab bahwa hanya ada 34 siswa disekolahnya, dan itu berarti ia peringkat terakhir LOL XD. MC shock mendengar jawabannya HAHAHA. Dal Po melanjutkan perkenalannya, ia berkata bahwa ia merupakan murid terbodoh disekolah, sikapnya pun mendapat nilai 0, semua 0 dalam kategori apapun, karena itu mereka memanggilku "all ppang" yang berarti "all zero". semua penonton dalam studio tertawa termasuk teman-teman dikelasnya. MC bertambah shock. HAHAHA

dengan wajah mengejek, Gyo Dong bertanya pada rekannya, bagaimana siswa terbodoh bisa berdiri disana? rekannya berpikir bahwa sekolahnya memiliki siswa lebih dari 34, dan dengan ragu mengatakan bukankah ini menarik? pertandingan antara siswa terpintar vs terbodoh disekolah! dengan tertawa yang sangat dipaksakan dan membuat Gyo Dong meliriknya dengan sinis, akhirnya ia mengakui mungkin hanya aku yang menganggapnya menarik? LOL xD

kembali lagi ke kuis, MC memberikan peraturannya bahwa Dal Po harus menjawab 5 pertanyaan agar bisa menarik kursi Chan Soo mendekat. Chan Soo yang meremehkan Dal Po hanya tertawa geli melihatnya,

Pertanyaan pertama, "1 dari 43 orang mengidap penyakit syaraf ini, dia akan cegukan setiap kali berbohong, karena gejala tersebut penyakit ini telah dinamai seperti karakter dongeng. apakah nama penyakit ini?"

Dal Po terlihat berfikir unutk pertanyaan ini, MC memberi tahu bahwa pertanyaan ini merupakan yang paling mudah. Gyo Dong yang melihat itu dibalik layar hanya menghela nafas.

tak lama Dal Po berkata, bahwa ia ingin menggunakan kartu kesempatan untuk bertanya pada teman, MC bertanya ini baru permulaan dan kau ingin menggunakannya? penonton distudio ramai tertawa. dan Dal Po mengangguk, sedangkan Gyo Dong berkomentar apakah dia sudah gila? rekannya menyela itu dan mengatakan bahwa ia hanya ingin menghibur kita semua kan? dan tertawa paksa lagi seperti tadi, Gyo Dong sinis dan meliriknya lagi, dan rekannya menghentikan tawanya lalu bergumam mungkin hanya aku yang menganggapnya lucu? HAHHAA

Dal Po menggunakan kartu bantuan tersebut, MC bertanya apa ada temannya yang datang dan mendukungnya? Dal Po mengatakan bahwa tidak ada, tapi ada teman yang bisa membantu saya, ya Ahn Chan Soo yang duduk disana. MC kaget dan berkata memang dia teman sekelasmu, tapi sekarang adalah lawanmu, dan Chan Soo berkata bahwa ia akan membantu Dal Po. 

waktu 30 detik diberikan untuk Dal Po, ia mulai berkata, "Ah Chan Soo, jika kau kalah biarkan aku memukulmu 10x, tapi jika aku yang kalah kau bisa memukulku 10x juga.." semua orang yang melihat terbengong-bengong LOL. Chan Soo hampir mengatainya gila, tapi MC memberi isyarat untuk berhenti, dan Chan Soo mengiyakan itu. Chan Soo berkata semua orang pasti tahu siapa yang akan memenangkan kuis ini, Dal Po menyelanya, tapi siapa tahu? kita lihat saja siapa yang menang. 

waktu tersisa 5 detik, Dal Po menoleh ke kamera dan memanggil Choi In Ha, In Ha kaget begitupun guru dan temannya, Dal Po berkata, kau.. jika aku menjadi juara... dan 

"TETTTT!!" waktu habis. belum sempat Dal Po melanjutkan kata-katanya, dan sekarang ia harus menjawab. MC bertanya, bagaimana Chan Soo tidak memberikan jawabannya, tapi Dal Po berkata tidak apa-apa, karena ia memang sudah mengetahui jawabannya. jika sudah tahu kenapa menggunakan kartumu? MC terlihat bingung.

rekan Gyo Dong akhirnya menyerah, ia berkata kalau ini tidak menarik karena tak ada percakapan. ia merasa Dal Po hanyalah orang gila. HAHHAHA 

Gyo Dong menyuruh timnya untuk menyiapkan alert jawaban yang benar.

Dal Po : "jawabannya adalah.. Pinocchio."

MC : jawaban benar!

Dal Potersenyum dan menggerakkan tangannya untuk menantang Chan Soo. lalu kursi Chan Soo mulai maju mendekati Dal Po, penonton bersorak ramai.

-Episode 1-

MC beratanya pada Dal Po apakah ia pernah bertemu dengan pasien yang menderita Pinocchio Syndrome? Dal Po menjawab iya, temannya berbeda dengan kebanyakan orang yang mengidap penyakit ini yang biasanya cenderung menghindari percakapan dan phobia sosial, tapi kali ini sikapnya sangat berlawanan. dia benar-benar cerewet, dan blak-blakan kalau bicara sehingga di panggil "Penyihir blak-blakan".

In Ha ynag sedang menonton dikelas merasa tersinggung, temannya berkata sepertinya Dal Po menyinggung In Ha di TV, lalu In Ha berkata bukan aku.. dan ia cegukan. hehehe, satu kelas tertawa, dan temannya berkata bahwa kau harus mengakui kalau kau "Penyihir blak-blakan" In Ha kembali mengelak dan cegukan lagi, hehehe. mereka kembali menertawakannya. In Ha menatap layar TV dan berkata "Mati Kau!" HAHAHA

Pertanyaan kedua : "10 batang langit dan 12 batang bumi akan membentuk siklus sexegenary, dan sekarang sudah tahun 2005, inilah pertanyaanmu. menurut 60 tahun siklus kalender Cina, tahun apakah tahun 2005?"

"Eul-Hae?"

7 Oktober, 2000

~Flashback~

Ki Ho Sang (ayah Ha Myung) memuji Ha Myung (Dal Po) sangta pintar, bagaimana mungkin ia bisa menebak nama tahun 2005 menurut kalender Cina, lalu ia bertanya pada Jae Myung (kakak Ha Myung) apakah ia bisa melakukan itu juga? ia mengatakan tentu saja, pertanyaan itu sangat mudah. Ho Sang memuji mereka harus masuk ke MENSA karena kecerdasan ini. keluarga ini terlihat begitu bahagia :) 

Ibu Ha Myung ingin mengantarkan kue beras ke tetangga mereka, tapi Ho Sang menghentikannya dan meminta agar ia saja yang memberikannya, Jae Myung and Ha Myung saling memberi kode "bagaimana ini?"

ternyata dirumah tetangganya, ada seorang  nenek yang terus menanyai nama tahun berdasarkan kalender Cina, hehe. nenek itu bertanya nama tahun 1935? dan mereka berdua menjawab serentak "Eul-Hae?!" nenek itu memuji mereka karena jawabannya benar, ia lahir opada tahun itu, ia mengatakan pada cucunya bukankah mereka pintar? tapi cucunya menjawab bahwa itu hanya pertanyaan yang mudah, kemudian cucu nenek tersebut cegukan, nenek itu langsung berkata bahwa cucunya bohong, ia punya Pinocchio Syndrome, jadi langsung ketahuan jika berbohong. 

Ha Myung berbisik pada kakaknya, apakah ayahnya akan terus menanyai tentang tahun-tahun ini seharian? mereka berdua terlihat lelah ditanyai nama-nama tahun itu terus. LOL

"tahun 35273?"

bahkan saat mereka tertidur ayahnya masih saja menanyai itu melalui telefon, HAHAHA, kayaknya ayahnya ini bangga banget sama anaknya :) ia menanyai mereka berdua bergantian, ketika giliran Ha Myung, ia tidak menjawab karena sudah tidur, tapi seketika ia membuka mata dan menjawab tahun-tahun itu setelah ayahnya berjanji akan mengajak mereka melihat kembang api. 

"Kembang api?", "ayah, tahun berapa lagi?!" HAHAHA

"tahun 43000?" "Kyung-ja!!"

Ho Sang (Kapten Pemadam Kebakaran) terlihat sangat senang dan menunjukkan kecerdasan anak-anaknya itu kepada anak buah nya. anak buahnya bertepuk tangan ikut senang dengan itu, Jae Myung dan Ha Myung terus menanyakankapan mereka akan menonton kembang apaim, dan ayah harus berjanji, kemudian Ho Sang mengucapkan janjinya :)

salah satu anak buahnya bergurau bahwa anaknya bisa saja memenangkan hadiah nobel, Ho Sang berkata bahwa ia tidak tahu dari siapa kecerdasan mereka, salah satu anak buahnya menjawab tentu saja dari ibunya! Ho Sang membantah, orang-orang bilang itu dariku! dan anak buahnya berkata aku sudah pernah bertemu dengan istrimu, dan gen pintar itu 100% darinya, tiba-tiba Ho Sang bertanya apa ia sudah mempelajari tes tentang data perangkat penyelamatan? kemudian ia mendekat ke anak buahnya tersebut dan mengatakan mari kita melakukan tes kecil, anak buahnya heran kenapa tiba-tiba. Ho Sang menurunkan beban berat ke anak buahnya tersebut sambil berkata "api adalah sesuatu yang bisa meluap tanpa ada tanda-tanda yang jelas" jika kau tak bisa jawab akan kupukul kau 10x! HAHAHHA Ho Sang ini bercandanya berlebihan deh XD anak buahnya merintih.. "ketuaa.." XD

tiba-tiba terdengar bunyi alarm tanda kebakaran, "api, api! semua petugas bersiap untuk berangkat!"

mereka segera bergegas ke lokasi kejadian, Ho Sang menginstruksikan untuk mengenakan pakaian pengaman dan hanya mengambil tindakan yang diperlukan untuk tetap aman, bahwa prioritas utama mereka adalah mencari korban yang terjebak. 

setibanya mereka dilokasi kebakaran, ledakan dimana-mana. seorang keluar dari pabrik yang terbakar tersebut dan meminta bantuan kepada para pemadam, ia mengatakan bahwa masih ada 2 orang didalam sana, Ho Sang sangat terkejut dan mereka harus segera mengambil tindakan, bawahannya khawatir bagaimana ia bisa masuk, jika nanti ada  ledakan lainnya? mereka harus memeriksanya dulu apakah akan ada ledakan selanjutnya..

Ho Sang menginstruksikan untuk masuk lewat pintu belakang dan lainnya pintu depan, harus menemukan yang masih selamat. mereka memeriksa peralatan dan segera masuk ke dalam pabrik, 

tapi kondisi didalam benar-benar kacau, api meluap sangat besar dan mereka. Ho Sang berusaha membuka sebuah pintu, tapi sulit untuk terbuka. ia menyuruh bawahannya untuk memanggil bantuan, ia tetap berusaha untuk membuka pintu tersebut. mendobraknya ataupun menggedornya dengan palu, masih tetap tak terbuka.

ternyata ke-2 orang yang dikatakan manajer tadi masih terjebak didalam itu salah, mereka berdua sudah keluar dari pabrik itu karena memang mereka yang menyebabkan kebakaran, mereka memanggang cumi-cumi kering dan berakibat kebakaran ini. manajer sangat terkejut, ia tidak tahu kalau mereka sudah ada diluar, ia meminta bantuan pada pemadam, dan sekarang mereka berada didalam. 

Ho Sang masih berusaha mendobrak pintu itu dengan kapak, tapi belum terbuka. sedangkan didalam ruangan tersbut, api sudah menyebar. kondisi semakin tak karuan ketika bahan bakar didalam drum bocor dan api merembet lebih cepat, saat itu anak buah mereka kembali ke Ho Sang, saat itu pun, pintu terbuka dan betapa terkejutnya Ho Sang, ledakan besar sudah menantinya didepan mata. Pabrik mengalami ledakan super besar dan semua pemadan terpental dan terbakar. kebakaran ini sangat tragis.

keesokan harinya, diberitakan bahwa 9 pemadam kebakaran tewas di peristiwa tersebut saat mencoba memadamkan api, hanya 1 petugas yang belum ditemukan yaitu sang ketua, 

keluarga para korban menangis histeris di dekat garis polisi, termasuk keluarga Ho Sang, istri, Jae Myung dan Ha Myung.

manajer pabrik tersebut sedang di interogasi di kantor polisi, ia berbohong berkata bahwa ia mencoba menghentikan pemadam yang akan masuk, padahal sudah tidak ada korban lagi didalam. tapi ketua tetap bersikeras untuk masuk. 

sedangkan Song Cha Ok sedang melaporkan kejadian, ia mengatakan disini penuh gas dan sulit bernafas, harus memakai masker, pada kenyataannya tidak. ia melaporkan bahwa sekelompok petugas pemadam tewas saat sedang memadaman api, sekarang adalah waktunya untuk memutuskan sisapa yang bertanggung jawab untuk kejadian tragis ini!  

kemudian kameramen mengatakan "cut" dan bertanya kenapa ia memakai masker padahal tidak ada gas lagi? Cha Ok mengatakan bahwa ia harus mendramatisir situasi. 

ia mendapat telfon dari suaminya, yang mengatakan bahwa ia sudah meletakkan surat cerai di laci meja, dan apa jawaban Cha Ok? 

"apa? apa ada saksi mata? ciri-cirinya? baju abu-abu, celana jeans?"

suaminya berkata, ia memang hebat, tapi sekarang hubungan kita sudah berakhir.

ia berusaha mengalihkan perhatian reporter lain dengan menambahkan "di dekat toko obat?"

reporter lain pun segera bergegas ke toko obat terdekat, 

Cha Ok menutup teleponnya dan masuk kedalam mobil, kameramen nya meminta sopir untuk mengantar ke toko obat, tapi Cha Ok mencegahnya, ia bilang bahwa mereka harus ke rumah sakit. ia berbohong soal toko obat tadi agar mengalihkan reporter lain dan menjadi yang pertama yang sampai dirumah sakit. kameramennya berbisik bahwa ia sangat kejam. emang bener >.<

manajer pabrik keluar dari kantor polisi, ia terlihat ketakutan dan menghampiri anak buahnya, ereka bertanya apa dia memberi tahu yang sebenarnya? ia menyuruh mereka untuk memelankan suaranya, dan jangan beri tahu siapapun kalau kalian yang memulai kebakaran ini, salah satu anak buahnya berkata bahwa manajer lah yang memberi tahu mereka ada didalam, sehingga membuat petugas-petugas itu sekarang... belum selesai bicara, manajer menyuruhnya diam. temannya mengatakan bahwa ketua nya belum ditemukan, akan bahaya jika dia masih hidup dan memberi tahu smeuanya. manajer berkata bahwa pasti ia sudah meninggal, walau jasadnya belum ditemukan, mungkin sudah menjadi abu oleh ledakan sebesar itu tak mungkin jasadnya ditemukan.

dengan tiba-tiba suara petir menggelegar seakan menegur mereka bertiga.

tetangga Ho Sang, cucu si nenek yang menderita Pinocchio syndrome sedang di bus menelpon neneknya, tiba-tiba ia melihat langkah kaki seorang pria paruh baya dibawah hujan berjalan dengan cepat dengan menutupi wajahnya. sekilas memang mirip dengan Ho Sang. ia mengira itu Ho Sang dan memberi tahu neneknya kalau ia baru saja melihat Ho Sang. 

tapi ternyata itu bukan Ho Sang melainkan orang lain...

histeris keluarga korban kebakaran memenuhi rumah sakit, keluarga pemadam-pemadam itu tidak terima dnegan apa yang terjadi. keluarga Jae Myung disana juga, mereka terlihat sangat sedih, salah satu wanita bertanya pada ibu Jae Myung kenapa ketua membawa suaminya mauk kedalam pabrik, mereka bilang sudah tak ada orang dipabrik, tapi kenapa?

keluarga mereka semakin histeris dengan hal itu. 

ini merupakan kesempatan emas Cha Ok, yang terus menerus mengambil gambar dari kejadian ini..

salah satu petugas mendapat telepon, bahwa seseorang melihat Ho Sang, dan ia masih hidup. ia memberitahukan itu pada istri Ho Sang, mereka tercengang mendengar itu, begitu pula keluarga lain, seakan tak percaya. petugas mengatakan bahwa saksi mata merupakan pengidap pinocchio syndrome,  jadi tak mungkin berbohong. mendengar itu, Ha Myung bersyukur, dan hendak berkata "benarkan, Ib..-" . Jae Myung menutup mulut Ha Myung yang segera mendapat tatapan tak enak oleh keluarga korban lain, salah satu ibi dari korban emosi, bagaimana mereka bisa mengatakan "syukur", ayah kalian telah membunuh anakku! keluarga lain ikut menyalahkannya, Ibu Ha Myung meminta maaf sebanyak-banyaknya, ia benar-benar merasa bersalah. 

Jae Myung geram akan hal itu, ibunya terus-terusan meminta maaf seolah ia yang salah, padahal belum tentu ini semua kesalahan ayahnya, ia lalu mengajak ibu dan adiknya keluar dari rumah sakit tersebut. 

[beberapa hari kemudian]

reporter memenuhi rumah Ha Myung, saat ia dan kakaknya hendak pergi sekolah, para reporter langsung menyodorkan pertanyaan pertanyaan seputar hilangnya ayahnya, memotret mereka tiada henti. salah satu reporter bertanya diamana ayahnya sekarang? Jae Myung meminta maaf, ia belum tahu tentang hal itu. Ha Myung melihat tetangganya yang menggunjing bahwa itu adalah kesalahan ayahnya yang membawa para stafnya masuk, tapi dia sendiri malah kabur. 

Cha Ok menerobos masuk dan bertanya kenapa ketua harus menyuruh kru nya masuk? apa ia ingin naik jabawatan? Ha Myung yang geram berteriak bahwa ayahnya bukan orang seperti itu, Cha Ok bertanya lagi, apa maksudmu ayahmu tak akan seceroboh itu? Jae Myung mengelak itu, ia mengatakan bahwa hanya saja itu belum ada buktinya. Cha Ok bertanya lagi, merek pasti senang kan ayah nya masih hidup? mereka berdua terdiam dengan pertanyaan itu. tentu saja, itu merupakan pertanyaan yang menyakitkan. orang-orang menunggu jawaban mereka.

Ha Myung yang sudah geram, berteriak meneriakkan amarahnya menjelaskan semua tentang kru-kru ayahnya, dari nama, tanggal lahir, hobi, kesukaan, penyakitnya, bahkan kondisi keluarga mereka. ia mengatakan bahwa ayahnya selalu bercerita tentang data para krunya di rumah, sampai ia hafal, bahkan ketika di kamar mandi, di kamar, dan dimana saja. itu membuktikan bagaimana ayahnya, ayahnya tak mungkin meninggalkan kru-nya begitu saja. ayahnya bahkan sudah membelikan hadiah untuk istri krunya yang akan melahirkan. 

"DIA TAK AKAN PERNAH MELAKUKAN ITU!!!!!"

banyak orang mengatakan bahwa itu ada benarnya, tapi Cha Ok tetap ngotot dan bertanya lagi, jika tak ada yang disembunyikan, kenapa ia tak muncul? Jae Myung berteriak bahwa pasti ayahnya punya alasan! kenapa kalian tetap menuduh ayahku tanpa penyelidikan dulu?! Ini tuduhan!!!! 

Cha Ok kembali menyela dengan membalikkan pertanyaan, "apa kau bisa membuktikan bahwa ini hanyalah tuduhan?" Jae Myung bertanya keras kenapa harus mereka yang membuktikannya??!!

tiba-tiba seseorang melempar Ha Myung dengan telur mentah, Jae Myung benar-benar tak bisa menahan emosi lagi, "APA YANG KALIAN LAKUKAN!!!!!" 

Jae Myung meminta mereka untuk berhenti merekamnya dan Ha Myung. "Memangnya salah kami apa?!!!" :((

Cha Ok berada diruang pengeditan MSC stasiun, ia meminta untuk memasukkan bagian Jae Myung dan Ha Myung saat terekam tadi, reporter Kim Gong Joo mengatakan mereka tak udah memasukkan rekaman ini, tidakkah kau kasihan? tapi Cha Ok menjawab karena itulah ia mau menyiarkan berita tersebut. Gong Joo mengatakan bahwa mereka masih anak-anak, rekaman ini akan mengungkapkan identitasnya, Cha Ok berkata mereka bisa memblur itu.

diruang pengeditan YGN stasiun, Gyo Dong berkata bahwa mereka bisa memblurnya (rekaman Jae Myung dan Ha Myung), tapi Lee Yong Tak tak membolehkannya, Gyo Dong mengatakan bahwa MSC menyiarkan ini, Yong Tak berkata itulah kenapa mereka disebut MSG (monosodium glutamat=berbahaya), itu tak baik untuk kesehatan. Gyo Dong menambahkan karena itulah kita disebut "berita organik", Yong Tak berkata bahwa itu pujian, tapi bagi Gyo Dong itu adalah penghinaan, orang-orang lebih suka makanan manis dari pada organik, baginya bukanlah berita jika tidak ada yang menonton. Yong Tak berfikir dan berkata, "Begitu ya? memang benar.." lalu Gyo Dong bertanya, "Jadi, kita masukkan rekamannya?" dan Yong Tak menjawab, "Jangan." HAHHAHA xD

Cha Ok berkata jika ia mengatakan masukkan, maka masukkan rekaman tersebut! baginya Ki Ho Sang adalah orang yang tak tahu malu karena meninggalkan kru-nya. sedangkan anggota keluarganya hanyalah penipu yang mencoba membantunya. Gong Joo membenarkan itu, tapi bagaimana jika Ho Sang sudah meninggal? mungkin jasadnya sudah menjadi abu.. Cha Ok meliriknya dan berkata seseorang saksi sudah melihatnya, terlebih ia adalah pasien Pinocchio, yang tak mungkin berbohong. Dengan begitu..

YGN stasiun..

Gyo Dong : "kemungkinan 99% dia masih hidup.."

ia mengatakan bahwa itulah kenapa polisi mengeluarkan surat penampakan untuk Ho Sang. 

Yong Tak : "kemungkinan 99%?" ia bertanya pada Gyo Dong, jadi ia juga beranggapan bahwa 1% nya Ho Sang tak bersalah? ia menambahkan bahwa jangan langsung mengatakan bahwa Ho Sang masih hidup, dan jangan mengatai ia orang tak tahu malu, diam saja sampai polisi menemukan bukti ia bersalah atau tidak. karena jika masih tidak ada bukti, kita tak bisa menuduhnya..

di MSC stasiun, Cha Ok tetap keukeuh dengan pemikirannya..

Cha Ok : "Dampak kejadianlah yang menarik perhatian penonton, bukan buktinya!" 9 orang tewas dan kita harus menemukan orang yang patut disalahkan, dan orang itu, adalah Ki Ho Sang karena dia ketua kru-nya!!

Cha Ok melaporkan berita di rumah Ha Myung. "ada saksi mata yang melihatnya berkeliara didekat TKP, walaupun Tn. Ki mampu keluar dari kobaran api, tapi ketakutannya akan hukuman dan rasa bersalah kepada keluarga diyakini sebagai alasan kenapa dia muncul juga.."

berita dari MSC stasiun sudah diterbitkan, cucu dari nenek penderita Pinocchio Syndrome itu menjadi saksi, tapi dengan memblur wajahnya, ia mengatakan bahwa ia melihat Tn Ki , dia tak mungkin berbohong karena penyakitnya. 

Polisi memeriksa ruma Ho Sang, untuk mencari bukti-bukti yang memperkuat.

Istri Tn. Ki mengatakan pada polisi bahwa ia belum pernah melihat suaminya sejak kejadian itu. polisi bertanya apa Tn. Ki punya jaket abu-abu dan celana jeans? ia menyawab "Iya."

"tapi keluarga Tn. Ki mengakui tak pernah mendapat kabar darinya, dan mengatakan bahwa kecelakaan ini bukanlah kesalahan Tn. Ki"

"Polisi akan menahan Ki Ho Sang atas menyebabkan kejadian ini. tapi masyarakat sepertinya belum puas dengan hukuman itu.."

Ha Myung menonton berita itu, tapi kemudia Jae Myung datang dan mematikan TV. Ia berkata untuk tak perlu menontonnya, Ha Myung mengatakan pada kakaknya bahwa tadi ibunya ke pasar, dan tak ada yang mau menerima pesanannya. Jae Myung yang habis membersihkan pecahan kaca rumanh dan telur mentah tadi, bertanya pada Ha Myung, apakah ibunya menangis? dan Ha Myung berkata iya, ia lalu bertanya pada kakaknya, hyung.. jika,, dan hanya jika.. ayah sejahat apa yang orang-orang katakan bagaimana? Jae Myung menyentil jidat adiknya, dan mengatakan bahwa tak semua berita itu benar, berita tadi juga bohong. saat ayahnya kembali, mereka akan membersihkan kesalahpahaman ini.. dan semua akan kembali seperti semula, kita juga akan menonton kembang apai bersama-sama.. lalu ia berjanji..

Ha Myung : "Kau tidak berbohong kan?"

--------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------

Komentar :

episode 1.. sudah banyak air mata yang keluar :(  campur aduk! sedih+lucu+tragis+konyol! Daebak writer Park Hye Ryun!!

keluarga Ha Myung, benar-benar hancur. entah bagaimana jika saya diposisi mereka, bener-bener poor family. Da Reum (yang jadi Ha Myung) aktingnya bagus banget :( sukses bikin saya nangis waktu banyak reporter didepan rumah, saya sudah sangat benci dengan Cha Ok disini.. sigh

by Aprilia Rika - SnailFlowers